HOUSE REEF DIVE SPOT

Mandarinfish pic by Robben sauyai

Dive ke 3 di hari Minggu 25 mei 2014 pukul 16.30 WIT ini semakin seru saja, setelah 2 dive sebelumnya sangat-sangat MEMUKAU. Rasa-rasanya orang yang paling pantas dikasih 10 bintang yach sang Dive Guide Ku Mathias Sauyai. Cowok 26 tahun ini selain handal juga sabar mencari-cari makhluk unik penghuni surga bawah laut Raja ampat. Tinggal request ke Doi mau lihat apa, dan dia akan berusaha maximal untuk menghujudkannya. Malam sebelum diving, aku bilang mau lihat Mandarin fish yang tak kesampaian saat di Banda Naira, semangat 45 doi Meng"IYA"kan, ga hanya itu saja request ku next dive selalu doi penuhi....Big HUG, Big Thanks untuk sang Dive Guide Mathias Sauyai. Spesialnya lagi karena diving hanya bertiga dengan Carlos cowok ganteng asal USA, jadi berasa punya 2 bodyguard (*_*), namun sayang diving ke tiga ini Carlos ga turun (-_-)""

Dive ke tiga ini penyelaman maksimal hanya di 15,5 meter selama 61 menit (hehehe lebih 1 menit dari  batas maksimal  diver di dalam air). Lokasinya nya di depan home stay Koronu Fyaks. Lokasi kali ini sangat familier, maklum spot snorkling pagi dan sore ku. Tidak seperti 2 dive sebelumnya, buat jantung bertalu-talu karena harus selalu negatif entry. Dive ke 3 sekaligus penutup untuk hari ini, kondisi lautnya tenang, tak berarus, juga tak bergelombang, suhu air berkisar 25-26'C. Lebih rileks rasanya saat harus nyemplung kedalam air walau dengan backroll yang ga aku sukai.
Diving di kala matahari akan pulang ke jantung samudra itu, sungguh LUAR BIASA, berkas cahaya sang surya yang masuk ke dasar laut bak pilar-pilar bangunan tempoe doeloe...ARGGHHHHH ga..kelukis sama kata-kata gimana indah view di depan mata ku,,,namun sayang disayang..lagi dan lagi hanya bisa ke rekam sama otak ga bisa di abaikan by camera. (-_-)"""

ikan pari

House Reef dive spot kontur nya berupa semi wall, ga seekstrim wall-wall nya di spot dive Banda Naira, yang asli 90' dan tak pernah melihat dasar laut.  Sepanjang wall di hiasi aneka jenis dan warna soft coral dan hard coral dengan kondisi 85% sehat dan subur. Namun sayang di sayang beberapa sisi wall, mungkin sepanjang 1-2 meter  dan setingggi 5 meter tumpukan coral api yang memutih alias mati...hikssssshiksssshiksss (#__#)"". Dalam hati berharap ini akibat terjangan gelombang, bukan karena marak nya kapal-kapal yang bersiliweran di Kri island.  Yang pasti taman laut di Kri island ini ga sesehat 3 tahun silam.  Semua ada hikmahnya, di tumpukan coral api yang memutih inilah si cantik nan elegan Mandarin fish bersemayam alias bersembunyi. WOWWWWW, cantik banget kecil imut dengan warna-warna khas yang ngjrengggg bercorak mandarin. Berjuta syukur, ga hanya 2 ekor lihat mandarin fish namun ada 5 pasang...tersebar di antara tumpukan coral api yang mati. Lagi- dan lagi Big thanks untuk Mathias Sauyai, karena kami turun ke laut tepat waktunya, di kala Mandarin Fish mengadakan pertemuan dengan sang kekasihnya.
Mandarinh fish merupakan ikan yang sangat colorfull, dengan dasar biru bergaris orange yang berbentuk gelombang, bercampur dengan kuning, ungu juga hijau. Matanya nya besar menjorok agak keluar, dengan lingkar oranye dan kuning, dimana matanya bisa melirik-lirik yang berfungsi untuk mengawasi musuh. memiliki Kepala besar dan bibir yang imut. Unik nya ikan ini muncul ke permukaan saat temaram, dimana antara waktu antara memasuki gelap. Makanya kenapa diving ke3 ku dilakukan pada jam 5 sore. Di waktu tersebut dimana betina dan jantan melakukan perkawinan. Mengamati perkawinan Mandarin fish ini butuh kesabaran ekstra, selain gak bole  banyak gerak juga ga bole langsung nyalahin senter ke objek yang diamati,maklum ini ikan sangat pemalu.

house reef divespot

Tak hanya keajaiban dan keindahan mandarin fish, namun di House Reef dive spot ini aku juga menjumpai si SUPER KEREN  'PIPEFISH', yang ini luar biasa cantikkkk, putih belang-belang merah, dengan ekor bulat dan ada lambangnya pula bercorak merah,,,,asli ini pertama aku lihat pipefish "SUPERRRR CAKEP", jenis lainnya ada yang becorak krem hijau yang tinggal tak jauh dari si belang merah putih, bak bendera indonesia (*_*). Namun si belang merah putih jauh lebih CAKEP.
Belum lagi parade jellyfish alias ubur-ubur yang buat,,WOW...sungguh dikala laut beranjak gelap para ubur begitu indah menari melayang-layang bak malaikat-malaikat kecil. Tak ketinggalan si Nudibranch yang unik, kali ini Mathias menunjukan jenis Polycera,,,dengan dasar putih bintik-bintk kuning dan dasar biru dengan garis kuning vertikal....Semua nya Cantik Seperti sang Maha Penciptanya, yang Maha Indah, Maha Cantik dan Maha Baik.

nudibranch pic by om Google

Diujung dive aku berjumpa dengan puluhan bumphead segede gaban, lebih dari 20 ekor ...ALLAHUAKBAR.....cuma itu yang bisa aku katakan,,,,Kalau bukan karena laut yang mulai menghitam rasanya ingin berlama-lama menyaksikan ikan-ikan yang mulai beranjak tidur. Namun selain persedian udara yang mulai menipis, akupun takut gelap. Mathias pun masih tampak semangat mengejar parade Bumphead, namun karena aku takut gelap, segera kutarik dan kasih kode untuk segera naik keatas.  Sungguh hari ini diving di 3 tempat dive spot terindah, terunik, tercantik, terkhas,,,Terimakasih Sang Maha Pencipta untuk Hari yang Luar Biasa Indah.

nudibranch pic by om google