SENANGNYA BERLAYAR BERSAMA Km. GURANO BINTANG

Km. Gurano Bintang

Mimpi rasanya bisa berlayar dan tinggal di Km. Gurano Bintang kapal konservasi WWF wilayah kerja teluk cendrawasih Papua Barat. Mengarungi laut Banda dari Tomia ke Kendari selama kurang lebih 22 jam, dimana kondisi laut lagi tak ramah, gelombang mengayun ayun kapal mulai dari tubir Tomia sampai masuk daratan besar Sulawesi Tenggara alias hampir 10 jam berayun-ayun bersama gelombang berkisar 2 - 3 meter. SEREMMMM???? ..GA BANGETSSS, mala sikkk asik,,mungkin aku mulai mencintai laut dengan segala Keajaiban nya. Secara normal aku pasti akan ciutttt bagai anak ayam yang langsung mengkerut di kepak sang induk, namun berlayar bersama Km. Gurano Bintang dengan sang Kapten Handal dan Berpengalaman di bidanngnya Bang BARDIN TANDIONO, beserta Anak buah kapal, Tasmin sang cowok super sabar, Budi dan Sukur, dua cowok super cuek, serta si imut Herio.Berlayar membelah samudra biru yang lagi galau bersama orang-orang yang mahir dan kenal baik, serasa berlayar di atas cermin yang datar.

Sedih menyergap saat harus mengucapkan selamat tinggal pada Pulau Nan Cantik, kecil-kecil cabe rawit,, majuu-majuu cantikkkk, mundurr-mundurr cantik "TOMIA', terlebih kehangatan keluarga Bu Haji Tandiono, Mama Nongko udah sampai di hati,,,nyesssss rasanya. (HIKSSSS,,jadi mewekkkk?.
Namun Tanggung jawab dan kewajiban ku menanti di Bandung, "LIFE MUST GO ON" . Jadinya , Sabtu, 4 Januari 2015, antara Sedih, Suka , Bahagia,,nano nano jadi satu, Sedih berpisah dengan Keindahan dan kebaikan Tomia, Suka, Happy, berlayar bersama Km. Gurano Bintang beserta Ramora yang setia kemana-mana mengantar aku diving di spot spot menyelam terbaik di Tomia.

Gak di sangka sangka yang ikutan ke Kendari bersama Km. Gurano Bintang banyak bangets ada 20 penumpang penduduk Tomia, tua, muda, anak-anak, semua komplit,,rameee dan meriah. Maklum Sang Kapten Km. Gurano Bintang Orang yang super Baik Hati, Ramah dan Rajin Menolong, namun Tegas dan Sigap.Terbukti pasein yang sakit, ikut bersama Km. Gurano Bintang ke Kendari, hampir tiap jam selalu di cek kondisinya sama Sang Kapten, melebihi perawat dan keluarganya,,,,SALUTTTTTT,,Berjuta Bintang Untuk Sang Kapten Km. Gurano Bintang, Pantes nama kapalnya ada Bintang nya,, Kapten dan Abk nya pun berhati Bintang memberi pencerahan bagi sekitarnya.  Mengantar kepergian Kami bersama Km. Gurano Bintang pun tak kalah dramatisnya, handai taulan keluarga rame berkumpul di dermaga Waha Tomia, hanya untuk melambaikan tangan atau menyampaikan dua patah kata berpisahan,,,

Kesibukan melepas jangkar Gurano Bintang yang 10 biji itu tidak lah mudah, Abk mulai dari jam 7 pagi bergerak mondar mandir bersama si imut Ramora melepaskan jangkar dari tambatannya, bahkan saat terakhir sang Kapten pake acara nyelem untuk melepaskan Jangkar yang paling besar dan berat gara-gara ga mau lepas saat di tarik.,,Sungguh ga mudah buat si Gurano Bintang kembali berlayar, pada akhirnya kami angkat jangkar dan mulai berlayar menuju kendari jam 10.00 pagi dari Tomia, diiringi untaian doa syahdu pulau Tomia.
Alunan ombak yang mengoyang Km. Gurano Bintang mulai dari lepas tubir Tomia sampai masuk Wanci itu "aduhai", sempat buat perut mual, cepat, sigap aku telan 2 butir antimo, biar ga mabuk laut dan gak malu-maluin, dan langsung di bawa tidur dengan fasilitas kamar Ac yang bersih dan dingin juga serpei yang harum mewangi. Berhasilll, 10 jam di ombang-ambing gelombang, aku ga pake mabuk lautttt,,,dan senangnya lagi nyali ga ciuttttt, ga dag dig dug jegerrrrr, namun untaian doa dan istigfar selalu terukir mohon keselamatan pada sang Pemilik Semesta Alam, agar selamat sampai tujuan.

Lewat jam 10 malam, seperti yang di bilang sang Kapten bang Bardin Tandiono, " Ini laut, nanti teduhnya jam 10 malam ke atas"...hmmm bak paranormal dia, (hehehehe bercanda Bang), itu pasti karena  sang kapten jiwa dan raga nya sudah menyatu bersama Samudra, sudah banyak hal di lalui  Beliau  dalam mengahadapi ganasnya alam yang lagi galau segalau galaunya. Ingat perkataan Beliau, malam terakkhir di beranda homestay Tandiono Wakatobi Dive Center : "JUSTRU ADANYA NYA BADAI, ANGIN, HUJAN, PETIR, GULUNGAN OMBAK, membuat perjalanan di laut menjadi Rame dan meriah" sembari tangan nya bergerak aktiffff,,tinggal lah aku yang Mengangah Selebar-lebarnya,,untung malam ga ada lalat..(*__*)"""

Laut yang mulai bersahabat, membuat tidur pun pulas, namun sayang di sayang se kamar bersama orang yang muntah karena mabuk laut, di tambah muntahannya tak lansung di bersikan itu, sungguhhhh "ADUHAIIIIII", mau ga mau aku yang harus mencari angin laut di dini hari , menghirup sedalam dalamnya agar paru-paru dan otak ku kembali jernih, kembali siap bekerja keras, kembali menghadapi hari-hari agar lebih sukses di 2015. Sisa waktu bersama lautan yang teduh aku habiskan mentarnsfer hasil poto  dari laptopnya Tasmin ke flasdisk hibaan Bang Bardin juga Tasmin, maklum memory card juga falsdik yang aku bawa, masih ga mencukupi hasil jepretan alam bawa laut Tomia, tentunya pekerjaan itu di bantu sang cowok baik hati Tasmin sang Juri mudi Km. Gurano Bintang. Diawal subuh, Herio mulai sibuk di dapur menyiapkan sarapan pagi untuk awak kapal dan semua penumpang yang ikutan secara gratissss,,luar biasa pelayanan yang di berikan sang Kapten dan Abk nya kepada kami...Tak cukup dengan mengucapkan "TERIMAKASIH",,biar sang Pemberi rejeki yang membalas semua Kebaikan dan ketulusan hati Sang Kapten, Abk juga Km. Gurano Bintang.

21 jam berlayar bersama Km. Gurano Bintang membuat Visi dan misi ku di 2015 berubah total,,,Next Trip,,,Semoga Sang Maha Pemberi Rejeki, Sang Maha Pembuat Rencana, mengijabah doa ku, "TRIP KE TELUK CENDRAWASIH, BERMAIN BERSAMA WHALE SHARK DAN DUGONG''
Km. GURANO BINTANG..please tunggu aku, bawa aku menjelajahi samudra biru Papua.

Salam Hormat dan  Bangga,  juga berjuta Teriimaksih  untuk Sang kapten Bardin Tandino, Tasmin sang Juri Mudi, Sukur sang oil man, Budi di mesin, si imut Herio yang masakannya Juaraaaa.
 Untuk sang armada Km. Gurano Bintang beserta Ramoranya, semoga semakin perkasa, gagah berani (setelah habis doking di kendari), semakin menawan, dan ber manfaat bagi kelestarian alam di teluk Cendrawasih. Selamat Menjalani Tugas Km. Gurano Bintang,,,semoga mimpi ku, untuk menjadi bagian dari Gurano Bintang menjadi nyata, seperti mimpi berjumpa gurano Yang menjadi nyata.


ramora and bcd



Tasmin & Sang kapten Bardin Tandiono

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CURUG TUJUH SUBANG

CATALINA Si Angggun yang Tertidur Di Birunya Perairan Biak Papua

CATATAN KECIL FESTIVAL TANJUNG WAKA SANANA MALUKU UTARA