PESONA JAILOLO "SALOI SIRIMOI"

Pentas Sasadu On The Sea

2 tahun silam aku mendengar sebuah event yang mengabungkan pentas seni, ritual adat, lomba renang, lomba perahu katinting, fun dive dan juga kontes photo underwater alam Jailolo. Festival Jailolo sendiri bertujuan untuk mengenalkan kebudayan dan alam kepada seluruh masyrakat dunia, sekaligus melestarikan keindahan alam teluk Jailolo beserta, kebudayaan serta adat istiadat yang yang dijunjung tinggi oleh seluruh lapisan masyarakat Jailolo, yang mayoritas daru suku SAHU. Jailolo merupakan Ibu kota Halmahera barat, bagian dari propinsi Maluku Utara. Alamnya sangat cantik berupa teluk dan Gunung api Jailolo Berdiri kokoh di daratannya. Awalnya aku sedikit bingung, teman diver Zack dari USA, menyebut JAILOLO dengan GILOLO,,aku yang tak mengerti dengan keras mengoreksi J-A-I-L-O-L-O (dengan bahasa ingris seadanya, maklum aku tak bisa bernahasa ingris) not GILOLO, Zack!!! Tapi Zack yang juga tak bisa berbahasa indonesia bersikeras bilang "GILOLO the other Name", sembari doi membuka sebuah artikel dalam bahasa ingris yang berjudul "A New Voyage Round The World oleh Williem Dampier" (Hehehe,,jangan di tanya isi artikelnya apa ya Sob?? asliii aku ga bisa bahasa Ingris) Yang aku tahu dari penjelasan Zack, Williem Dampier adalah Pelaut dari Ingris pada jaman dahulu kala ,,(sekitar tahun 1697), dia bertugas mencari daerah jajahan baru di wilayah laut selatan dan hindia timur. Mampirlah sang pelaut di Halmahera Barat (bahkan Halmahera di artikel itu pun di sebut dengan Maluccas) yang merupukan pulau penuh dengan pohon emas yaitu rempah-rempah. Saat kembali ke kampung halaman doi membawa serta Seorang Pangeran yang bernama GIOLO penduduk asli Gilolo, di karena ketertarikan Williem akan tatto di sekujur tubuh pangern Giolo. Konon katanya Pangeran Giolo ini menghidupkan kembali seni Tatto di Ingris. Sang pangeran pun meninggal di Oxford karena penyakit cacar yang menyerangnya.

Sasadu On The Sea

2 tahun menanti akhirnya Allah menjawab doaku, tanggal 12-17 Mei 2015 aku pun hadir di Event terbesar, ter WOW ter Mega di kawasan Timur Indonesia "FESTIVAL TELUK JAILOLO 2015". Berawal niat ke Ternate Tidore...telpon sana-sini, agar bisa diving murah di Ternante maklum aku solo Travel, bahkan aku pernah nekat email ke sebuat resort di kaki Gn. Tidore, yang di balas dengan biaya yang buat semangat ciutttttt,, 5 hari 10xdiving saja harus merogoh kocek 18jt uda include semuanya...hiksssssss (-__-)""Batal dech niat explore Tidore. Beruntung aku bertemu kontak Kang Adith dari dive Center Nasi jaha,(stttt nama dc nya sampai 3, dodoku dive center, gilolo dive center..itu,,semua sama NASI JAHA juga ). Tak di sangka-sangka Beliau orang Sunda asli yang menetap di Ternate..(IKKKSSs asliii aku juga mau...menetap di Kota Secantik TERNATE). Dari beliau aku di anjurkan untuk datang di pertengangan Mei Saat festival Teluk Jailolo berlangsung. Beliau bilang karena lagi event besar maka biaya diving akan sangat murah hanya 2,5jt 10x diving, sudah transport Bandara Ternate-Jailolo, plus makan 3x,dan penginapan. Pucuk di cinta ulam tiba, bak mendapat durian runtuh, aku meng-IYA-kan anjuran dari Kang Adith.

Transportasi ke Jailolo, cukup mudah apalagi bila pergi di Bulan Mei (antara tanggal 13-17) bertepatan dengan Festival Teluk Jailolo yang diadakan setiap tahun sekali, Jakarta-Ternate by pesawat, dari Bandara Sultan Babullah ternate ke pelabuhan masjid raya untuk naik kapal laut menuju Jailolo, atau bila sobat pejalan tak mau repot silakan hubungi panitia Festifal teluk Jailolo(lihat di web pemda Halmahera Barat), atau kontak Kang Adith ( Yang selalu menjadi bagian penting dari festival), untuk mengikuti salah satu dari sekian banyak event-event yang berlangsung di Festival teluk Jailolo.

Pasir Putih & Cristal water torqois khas pantai indonesia timur

Tahun 2015 ini Festifal Teluk Jailolo bertema Saloi Sirimoi yang artinya MENYATUKAN, acara ini sudah ke7 kalinya di adakan. Kegiatan selama Festival teluk Jailolo berlangsung sangat beraneka, mulai dari yang hoby nya main di laut, seperti lomba berenang di laut(Fins Swimming), lombang memancing, lomba photo underwater, fun dive seperti yang akut ikuti, atau lomba menulis di blog, atau hanya sekedar ingin menyaksikan panorama alam Teluk Jailolo, yang berbalut pentas seni dan adat. Untuk soal makanan jangan takut kelaparan, selama Festival berlangsung banyak sekali acara makan gratis, baik acara utama nya yang digelar di alun-alun kota, atau jamuan makan malam di rumah adat pada puncak Festival (Orom sasadu yaitu acara makan-makan di rumah adat sebagai bentuk sykur akan panen yang berlimpah, unik nya acara ini adalah orang yang hadir tak akan pernah merasa ngantuk walau tidak tidur, tidak kenyang walau makan terus, dan tidak mabuk walau meminum tuak terus) dan semua makanan itu MAKYUSSSS TENANNNN.

Orom Sasadu acara makan-makan di rumah adat

Atau yang hobinya di darat dan berburu view spectakuler, Alam Jailolo akan memanjakan anda, ada Gunung yang Bak Paramida alias lancip sempurna, pemandian air panas, air terjun, pantai-pantai dengan pasir putih bersih dan cristal water nya. Atau bila anda suka keramaian, ada pentas seni dan tarian adat yang akan mengisi panggung spectakuler, yang di didirikan diatas laut teluk Jailolo. Tahun 2015 ini Pertunjukan panguung di atas laut bertema 'SASADU ON THE SEA". Pemda dan Panitia selalu serius membuat acara ini tampil memukau, terbukti penata tari, tata busana pun di datangkan langsung dari Jakarta, bahkan penyanyi Ubiet, Dikta, yang suaranya membahana menjadi pembuka dari gelaran Sasadu On The Sea. Lucunya aku satu pesawat dan duduk di sebelahnya Ubiet, aku yang gak tahu beliau siapa, sok sksd,,namun beliau tampak Jaim...beda dengan aku yang pecicilan banyak tanya dan rakus,,hehehe maklum aku gak mau rugi naik pesawat GA..so pasti aku akan minta minum berulang kali dengan macam-macam rasa.(*_*)""", Setelah sampai Hotel baru lah aku tahu, kalau yang duduk di sebelah ku tamu penting..dan orang terkenal..hmmmm dia ternyata Aktris.

Puncak acara Jailolo akan di meriahkan oleh artis ibu kota ternama seperti tahun ini Pemda mengundang band Geisha yang pentas di panggung Sasadu On The Sea. Namun kami peserta scuba diving beserta miss scuba di undang makan malam di rumah Bupati. Anech juga, di alun-alun kota Bupati mengadahkan pesta rakyat, yang tak di hadirinya, dan di rumahnya Bupati menjamu kami, sampai larut malam, bagai sisi mata uang (-_-)"". Pagi jam 7.00 Wita tgl 17 aku beserta 7 teman diver check-in lebih pagi dari peserta lainnya, kami pun meninggal kan Teluk Jailolo yang begitu rupawan menuju Ternate untuk lanjut diving dan tur darat,,,ARgggghhhhh, alam Maluku atau bahasa kerennya Maluccas tak kan habis di eksplore,,,Semua Indah Semua Cantik Semua Rupawan baik atas maupun dalam lautnya yang penuh keunikan. (*-*)
Selamat tinggal Teluk Jailolo "SALOI SIRIMOI" akan selalu menyatukan kita.

Ini Kontak Person Kang Adith from Dive Center Nasi Jaha/ Gilolo Dc/Dodoku DC
No. Hp : 08219555350