ANUGERAH TERINDAH DARI TELUK CENDRAWASIH

say hello Gurano/whaleeshark from Teluk Cendrawsih Nabire

Rasanya berjuta terima kasih GA cukup aku berikan untuk Abang  Bardin (kapten KM. GURANO BINTANG WWF wilayah kerja Teluk Cendrawasi) nan baik hati yang telah memberikan kado terindah dalam hidup ku. GA tanggung-tanggung Hadiah yang di beri untuk ku adalah trip Teluk Cendrawasih di Nabire Papua.  Sebetulnya niat suci nan tulus Bang Bardin mengajak ku berenang bersama whaleeshark di Teluk Cendrawasih sudah 3 tahun silam, namun apa daya waktu dan kesibukan kami tak pernah bisa klop, bak air sama minyak. Rejeki memang tak pernah salah alamat walau niat suci sudah tercetus 3 tahun silam dan baru terealisasi  Kamis,5 - 7 May 2016 akhirnya aku bisa juga berjumpa Whaleeshark di teluk Cendrawasih Nabire Papua.
Kehadiran bagan ikan ini menjadi tempat mencari makan dan bermain Gurano

Anugerah terindah itu datang dari Abang ku tersayang Bang Bardin ,, beliau memberikan trip gratis  untuk berjumpa si Raksasa laut nan imut, ramah dan bersahaja. Kenapa aku bilang anugerah terindah?? Karena trip Whale shark di teluk cendrawasih Nabire lumayan  menguras isi kantong.. Transportasi saja uda mencapai 5 juta pulang pergi😁😰. Akomodasi selama di sana, yang nol nya desimal bisa bikin Kanker stadium akut😂.  Namun selama di sana tak se-sen-pun aku keluar uang. Padahal aku menginap di Diveresort dengan fasilitas 3x makan, kamar super nyaman, 2x diving, 2x snorkling dan Hoping islands yang kesemuanya aku dapat secara Free karena kebaikan Hati dan ketulusan Bang Bardin dan Pak Bram Owner Kali lemon Dive Resort.  Aku hanya bisa berdoa untuk Bang Bardin dan Pak Bram  n all crew Kali lemon dive Resort, semoga Allah SWT memberi yang terbaik, rezeki berlimpah kepada mereka yang tanpa pamrih menjaga kelestarian teluk cendrawasih, amin YRA😇.
pulau Nububuri dalam kawasan perlidungan WWF

Kali lemon Dive Resort, terletak di distrik Yawur dengan ibukota Kwatisore Teluk Cendrawasih di tempuh 2 jam perjalanan membelah lautan dari Nabire, menggunakan longboat berkapasitas 8-10 orang termasuk kapten dan abk. Untuk biaya transportasi dan akomodasi di Trips Whale shark , sobat pejalan bisa langsung hubungi Pak Bram Owner Kali lemon dive Resort ( Contack person : 08124891651 ).  Sepanjang perjalanan menuju   kali lemon, banyak hal  yang bisa di lihat, bila beruntung bisa berjumpa kawanan dolphin yang riang gembira bermain di air laut yang bak kopi susu. Satu hal ini bikin aku miris saat melintasi beberapa titik, air lautnya tak sejernih cristal water dan seeksotis hijau torqouist selayaknya laut Indonesia timur terutama Laut-laut yang memagari Papua . Kali ini hamparan laut yang berwarna coklat susu buat hati cemas, perih ingin nangis rasanya, laut ku, rumah bagi miliaran ikan rusak akan ketamakan manusia. Buruk sangka terlintas di otak ku,,, wuahhhhh jangan-jangan laut Nabire uda seperti di pulau Bangka pulau kelahiran ku. Nanar aku menatap sekitar, mencari kapal keruk apakah ada penambangan lepas pantai seperti di Bangka. Ahhhh lega seketika tak satupun ku lihat kapal keruk seperti Bangka,, lantas dari mana datangnya air coklat susu ini?? Tak sabar aku berjumpa Bang Bardin, mohon penjelasan🙄.
air laut di pesisir pantai bak kopi susu akibat air sungai yang masuk ke laut

Satu hal yang membahagiakan hati, di sela hati yang masgul menatap sedih laut yang coklat bak kopi susu, yaitu hutan di perbukitan Papua yang masih super rapat, masih begitu alami,,berjuta syukur sepanjang garis pantai sampai ke kali lemon hijaunya pepohonan begitu rapat begitu menyegarkan. semoga akan selalu seperti ini sampai akhir jaman... Semoga perkebunan sawit tak mengubah  wajah Papua tercinta ku.  Di tengah perjalanan kami singgah di sebuah perkampungan untuk menjemput dr. Rani dan keluarga kecilnya.  Harusnya beliau ikut dengan ku dari dermaga Speedy di Nabire, karena si adik Brave (anaknya Dr. Rani) trauma akan gelombang jadinya beliau menggunakan mobil sampai di ujung jalan. Alias sampai jalan berakhir.,, (sedih padahal kali lemon, kwatisore berada satu daratan dengan Nabire sama- sama di pulau besar Papua) namun akses jalan menuju distrik- distrik lepas pantai belum terjamah... Ooo Papua kaya akan sumber daya alam namun jauh tertinggal😬😭.
senyumangat pagi dari Kalilemon dive resot

Ditengah perjalan kapal berhenti di bagan-bagan ikan menanyakan apakah ada Gurano hari ini?? 2 bagan terlewati tanpa ada Gurano alias nama kesayangan Whaleshark  yang biasa masyarakat sekitar memanggilnya. Harap-harap cemas sich,  minggu terakhir ini Gurano jarang menyapa kawasan Kwatisore, apa karena lagi jalan-jalan ke Batu Berani Gorontalo,,atau lagi nyaman bersemedi di ribuan meter bawah air.  Alhamdulillah bagan ke-3 Akhir nya bilang ADA,,mimpi itu menjadi nyata,,jumpa juga aku dengan doi si Raksasa laut nan baik hati, ramah, dan bersahabat,,,"WHALE SHARK atau panggilan kesayangannya GURANO. (Suatu saat bila punya anak kan ku beri Nama Gurano Bintang yang selalu menginspirasi banyak orang).
Rumah impian, kamar idaman ku ada di Kalilemon dive Resort

Dag dig dug jeger,,,gemeteran saat mau nyemplung ke dalam laut yang kedalamannya +/- 60-80 meter,,maklum kalap...grogi,,salting,,,saat si kakak penjaga bagan bilang "ADA" Gurano sekarang,,,,dan seru nya lagi Dokter Rani, dan keluarga teruma si imut adek Brave juga langsung nyemplung. Kami berempat dengan pakain lengkap tanpa ganti langsung kalap...terjun bebas ke laut...hahahahaha takut Guranonya pergi..padahal Suami Dokter Rani (hihihi aku lupa namanya dokter sapa?) Bilang ,,"tenang saja dia/gurano tak akan ke mana-mana". Sunguh Gurano ikan yang sangat ramah dan bersahabat, tidak seperti ikan-ikan lain bila di dekati kabur, Gurano malah senang bermain bersama,,,berenang bersamanya lupa akan rasa dag-dig dug jeger,,lupa akan waktu...Argggggghhh TERIMAKASIH untuk kesekian kali Anugerah terindah ini lebih mahal dari intan berlian sekalipun...So Lovely Bang Bardin, Pak Bram.
Hari pertama ini aku langsung berjumpa 3 ekor 1 ekor seukuran 3,5 meter, satu lagi 5 meter dan 7 meter. Snorkling bersama Gurano di biru nya air laut yang visibilitynya kurang,,buat aku lupa kalau aku paling takut berenang di laut dalam,,,,hahaha Pesona Gurano bikin hati kepincut sampai dasar hati terdalam.
Say goodbye Gurano, say goodbye All crew Kali Lemon,,,sungguh hati dan jiwa ragu ku ada di jantung Gurano

Whale shark alias Gurano punya nama latin juga Sobat : Rhincodon tipus, pemakan plankton dan jenis ikan dengan ukuran besar. Panjang Gurano bisa mencapai 14 meter lebih dengan lingkar badan mencapai 3 meter lebih, bobot badan mencapai 50 ton, luar biasa besar kan Sobat??. Maka tak heran laut dalam yang banyak ikan puri alias ikan teri maka berpotensi untuk menjadi rumah bagi kawanan Gurano, sekali makan bisa menghabiskan 10 kg ikan Puri, begitu Tutur Pak Yance Guide Dive Kali Lemon Dive Resort.. Habitanya di perairan beriklim tropik. Bersyukurlah indonesia sebuah negeri yang terletak di khatulistwa memiliki garis pantai terpanjang di dunia,,memiliki kekayaan flora dan fauna baik di darat maupun lautan. Salah Satunya adalah Whale shark. Di negara kita tercinta selain di Teluk cendrawasih, whaleshark di jumpai juga di Gorontalo desa Batu berani, disini makanan nya selain plankton, adalah udang-udang kecil. Terkadang whale shark bermain di Sangalaki Kalimantan Timur. Baru-baru ini mala terdampar di Banyuwangi.
Populasinya tidak lah banyak, sehingga Whaleshark termasuk hewan yang di lindung. Namun sayang masyarkat kita, kurang mengetahuinya. Mereka berlomba-lomba menuju destinasi Whaleshark baik di teluk cendrawasi Nabire, Batu berani Gorontalo dan Sangalaki Kaltim..namun begitu sedih hati ini,,,mereka menyentuh, memegang bahkan ada yang sampai naik ke badannya....(HIKSSSSSSSSS). Hal-hal seperti ini sungguh Terlarang Sobat. CUKUP MELIHAT SAJA TANPA HARUS MENYENTUH. Mirisnya orang kita walau Guide/pemandu sudah memberi tahu, walau Papan Larangan beserta Undang-undang yang tercantum terpampang jelas, masih saja menyentuh si Raksasa nan baik hati dan ramah ini GURANO.
Pertama berjumpa perut ku sempat bersentuhan dengan sirip punggungnya,,sungguh membuat aku memohon maaf kepada si Gurano...menyesal kenapa berenang terlalu dekat,,,,bahkan ke dua kalinya aku berjumpa kepala ku sempat tertampar ekornya,,,rasa bersalah bertubi-tubi menghujam dadaku,,,kenapa ga bisa jaga jarak kepada doi yang sungguh bersahabat ini.

Hide And Gurano

Selama 3 hari 2 malam aku di Kali Lemon Dive Resort, pertemuan ku dengan si Raksasa nan baik hati nan ramah tama ini "GURANO". sebanyak 2 x. Hari pertama berjumpa 3 ekor, hari ke dua seharian tak berjumpa,,,rindu membuncah di kala satu haripun tak jumpa si doi. Namun Hari ketiga berkat doa dan kerja keras semua tim Kali Lemon, aku, mbak Evi dan Hide (2 teman baru ku ini, sungguh orang-orang hebat dan baik hati) akhirnya berjumpa kembali dengan 3 Gurano, lebih besar dari hari yang pertama, kali ini aku super duper  bahagia, karena aku bisa tenggelam di kedalaman 10 m dengan perlengkapan scuba tentunya. Menyaksikan dari dekat bagaimana 2 raksasa laut berenang begitu mengagumkan bak melihat pesawat boing yang lagi atraksi di langit biru cerah. Istimewanya pertemuan ku yang ke dua ini, tidak hanya Gurano yang ku temui, Scholling Giant Tarvelly di kedalam 10 meter,  kali ini warnanya kuning dan besar-besar, riang saling rebutan sisa-sisa puri. Tak lama berselang scholing barakuda di kedalaman 8 meteran lanjut kawanan White tips dan black tips di kedalam sekitar 20 meteran....WUAAAAA,,Sungguh "Nikmat Mu Yang Mana Kah Kan Ku Dustai?. Walau dari jauh aku menatap mereka namun aku super duper senang. Hampir 2 jam kami bermain bersama Whale shark,,Hide si Japan (orang Jepang) selama itu pula tak keluar-keluar dari air. Mbak Evi tak kalah antusiasnya,,,Bahagia itu ternyata Sederhana Sobat.

Whaleshark yang ada di teluk Cendrawasih Nabire ini berada dalam pengawasan WWF Indonesia  wilayah kerja Teluk Cendrawasih. Raksasa laut ini tak seperti di tempat lain, pada sirip atas di pasang Satellit GPS yang berfungsi untuk mendeteksi sebaran migrasi dan memantau populasi mereka. Ada 7 Whale shark yang sudah terpasang Alat gps. Kehadiran WWF di teluk Cendrawasih ini  bekerja sama dan di dukung penuh oleh pemerintah Propinsi Papua Barat maupun Propinsi Papua. Bentuk nyata dari kehadiran WWF di wilayah ini adalah kehadiran Kapal motor Gurano Bintang dengan sang Kapten Bang Bardin Tandiono (Hehehe karena beliau lah makanya aku bisa ngetrip gretong di Kali Lemon). Kehadiran KM. Gurano Bintang beserta  awak kapalnya berfungsi :
#. Memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyrakat akan pentingnya laut bagi penunjang kehidupan manusia
#Monitoring secara biologi taman nasinal Teluk Cendrawsih
#Menfasiliatsi penelitain kelautan
dll ( Sumber dari Web WWF Indonesia)

Kali Lemon Dive Resort sendiri adalah mitra kerja WWF Indonesia wilayah kerja Teluk cendrawasih ibarat Gurano dan ikan Ramora yang selalu bersama kemanapun mereka pergi, begitulah hubungan simbiosis mutualisme antara ke duanya. Pak Bram sang Owner Kali lemon dive Resort, bertujuan muliah, selain melestarikan dan melindungi terumbuh karang sebagai kekayaan alam bawah laut Teluk Cendrawasih dan pemantauan populasi dan perlindungan Whaleshark. Kehadiran Dive Resort ini bertujuan untuk mengankat perekonomian masyarakat pesisir. Dimana dengan adanya Resort atau homestay, yang memang nilai jualnya adalah keelokan alam baik di darat maupun alam bawah laut, wajib hukumnya untuk menjaga alam agar tetap lestari. Makanya karyawan Kali Lemon Dive Resort 100% warga asli Kwatisore. Karyawan yang bekerja adalah putra-putra terbaik Kwatisore beserta keluarga besar mereka menjamu tamu dengan ketulusan dan keramah tamahan dari hati nurani terdalam.

Kegiatan selama menginap di Kali lemon Dive Resort selain berenang bersama Gurano, bisa juga snorkling atau menyelam di depan Resort. Bila beruntung , seperti aku dan Adek Brave saat snorkling di pagi hari berjumpa Black tips, ikan hias aneka jenis, anemon ball, kima dengan ukuran 1-2 meter lebih.  Hoping island ke pulau Papaya dan pulau cemara. Alam bawah lautnya berupa wall yang bergerigi bak relief-relif akibat gempa bumi yang sering terjadi, faktor ini juga menyebakan terumbu karang tak begitu subur, selain faktor pemanasan global. Selain wisata laut yang selalu bikin  hari cerah ceria. Kita pun bisa tracking di hutan belakang Kali lemon. Hutan nya masih rapat, masih harum..bau khas tumbuhan berpadu dengan tanah dan embun pagi yang menempel di dedaunan berasa paru-paru di cuci bersih pake cairan pemutih super kinclong. Belum lagi nyanyia rimba yang mengiring setiap jejak langka saat mendaki jalan setapak menyusuri sungai kecil.,,Oooooo alam Papua masih amat alami, masih teramat perawan, membuat hati ku  berjuta kali jatuh cinta kepada tanah Papua,  tanah penuh Berkah Dari sang Maha Pencipta.







Papeda+kua kuning+tumis bunga pepaya,,jangan lupa di nabire menginapnya di villadelpia,,,makanan dan kamarnya JUara...Alhamdulillahnya Mbak Evi memberikan kamar gratis untuk ku,,,thanks a lot Mbak ku tersayang

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

CURUG TUJUH SUBANG

CATALINA Si Angggun yang Tertidur Di Birunya Perairan Biak Papua

CATATAN KECIL FESTIVAL TANJUNG WAKA SANANA MALUKU UTARA