Curug Malela Kembaran Curug Cikondang



kemabr tapi tak identik di bumi cianjur
Curug Cikondang (atas) & Niagaranya Indonesia Curug Malela
Dua kali ke curug malela di tahun 2009 & 2010, sensasinya sama "Seru, Asik, Menantang" baik naik mobil atau motor sama2 harus, kudu & juga wajib "OFF ROAD". Karena Curug-curug, atau air terjun di wilayah jawa barat, khusunnya yang terpencil dan belum tenar jalan nya akan sangat hancur butuh perjuangan khusus, uda lah jauh dari jangkaun, akses jalan yang hancur lebur, beruntung setelah sampai di tujuan..Curug Atau Air Terjun nya.."WOW"...luar biasa indah, dan terpenting masih sangat alami jauh dari kontaminasi manusia.
Si cute cameragirl Sucok
Curug Malela bila di tempuh dari Bandung membutuhkan waktu kurang lebih 3-4 jam tergantung banyak gak nya kita berhenti untuk mengisi perut (He..he..he..), dari Bandung menuju kab Bandung Barat, Cililin, Gn. Halu, Cicadas, memasuki kota cimahi sampai ibu kota Bandung Barat pemandangan di suguhi dengan full pabrik dan jalanan yang padat penuh kendaraan, panas dan polusi merebak, memasuki Cililin dan Gn.Halu,,udara mulai terasa sejuk, perkebunan teh, persawahan dan sedikit hutan mewarnai kiri kanan jalan. Mulai memasuki desa Cicadas baru lah jalanan yang tadinya mulus beraspal berganti dengan jalan tanah yang berbatu bahkan berkubang bila hujan tiba pada malam harinya. Perlu mengingat jalan masuk ke curug Malela, dikarenakan banyak persimpangan jalan, yang nantinya akan membingungkan saat pulang nanti.
Kendaraan hanya bisa sampai SD (lupa namamya) yang ada di desa tersebut, harus berjalan kaki (up date terbaru sich udah ada ojeg dr sini) sekitar 3-4km, bertemankan kebun dan para kerbau plus kotorannya. teriknya mentari tak surut semangat untuk melihat Kemegahan dan keindahan Curug Malela yang seperti miniatur Air Terjun NIAGARA yang tersohor itu.
Trio kwek2
WOW>>>AMAZING>>>tampak di kejauhan dari atas bukit Curug Malela luar biasa Pesonanya, gemuruh air terjunnya mulai terdengar di sela2 teriakan jangkrik, betul adanya miniatur "NIAGARA", untuk mendekat dan bermain airnya kita mesti menurini bukit lagi sekitar 30 menit untuk mencapai dasarnya.
Ternyata perjuangannya gak hanya macet, off road, tapi juga harus jalan kaki bertemankan terik mentari menelusuri perkebunan dan menuruni perbukitan yang lumayan curam. Tapi semua itu dibayar lunas dan tuntas dengan keindahan dan kemegahan Curug Malela.
SangPetualang







Dipersimpangan
Waktu Itu aku belum tahu klo ada Curug Cikondang, jadi dalam otak ku Malela sungguh unik dan mungkin satu2 nya miniatur NIAGARA, ternyata saingan terdekatnya adalah Curug Cikondang yang berada di desa Cibeber Cianjur. Dua curug ini sangat mirip seperti kembaran tapi tak identik, Cikondang Lebih Tinggi, dan air yang terjun bebas lebih bersih, bila di banding Curug Malela. Tetapi Malela Lebih lebar, dan perjalanan menuju ke sana butuh stamina yang prima.
padi yang mulai menguning di sepanjang jalan menuju Malela

Si Hani lagi Narsis

Komentar

Postingan populer dari blog ini

CURUG TUJUH SUBANG

CATALINA Si Angggun yang Tertidur Di Birunya Perairan Biak Papua

CATATAN KECIL FESTIVAL TANJUNG WAKA SANANA MALUKU UTARA