SENSASI DIVING DI KAKI GUNUNG API BANDA NAIRA

Gua bawah laut Pulau banda Besar

Seperti biasa nya, di kala liburan aku pasti bangun lebih awal, walau tadi subuh tidur jam 4 subuh. Jam 7.30 pagi waktu Banda Naira, aku sudah terjaga. Berusaha untuk lanjut berlayar kepulau impian pun hal yang sia-sia. Walau masi super ngantuk, aku beranjak dari kenyamanan kasur beserta armadanya, menyambut pagi pertamaku di Banda Naira. Huaaaaaaa,,,,mimpi rasanya aku berada di Pulau Banda, sebuah pulau penuh sejarah. Dimana tokoh favorit ku Bung Hatta dan Bung Syarir di asingkan oleh Belanda pada masa penjajahan dulu.
Saat membuka jendela kamar ,,,WOW....Luar Biasa, view spectakuler,,terhampar didepanku, Gunung api Banda menjulang tinggi di hadapanku, beserta biru-kehijauhan laut  memisahkan Naira dan Pulau Gunung Api. Luar biasa CANTIK..luar biasa INDAH..sungguh nikmat Mu yang manakah kan ku dustai???..berjuta syukur untuk Sang Maha Pencipta yang Maha Baik. Tak sabar rasanya mengeksplore alam Banda Naira, bawah laut maupun mendaki Gunung apinya. Bergegas aku menuju restoran untuk sarapan pagi.
dengan tanki2 udara ini lah kami bernapas di bawah air

Penyambutan yang rama dari satff hotel Maulana bikin suasana tambah nyaman, sembari menyeruput teh hangat dan roti selai pala yang maknyussss, mata ini di manjakan oleh angkuhnya gunung api yang menggoda untuk di daki, dan air laut yang tersenyum manis untuk di selami. 
Yang aku tahu di pulau Naira ini dive center hanya ada BlueMotion milik orang Bapak Farman Alwi dengan dive guide Pak Toby, yang berkantor satu atap dengan hotel Maulana. Otomatis, aku memesan hotel berikut diving di Blue Motion. Namun sayang nya hari pertama aku sampai, Blue Motion libur, jadinya aku ga bisa langsung dive di hari pertamaku di Banda naira. sedikit kecewa, karena diving di Blue Motion itu murah dengan kualitas international, terlebih bila diatas 5x dive, apalagi punya peralatan sendiri, akan jauh lebih murah. Namun tak disangka-sangka, salah satu staff Hotel Maulana, pak edy yang tiba menghampiri ku, berkata : "Ibu , mau dive ya??" beteeeee juga dipanggil IBU iksss berasa sangat Tuwir, masygul aku menjawab "IYA, namun blue Motion nya, hari ini libur."..Di tempat saya saja Bu, di Naira Dive, kalau mau itu sudah ada 2 orang dari Singapore yang akan dive jam 10 ini".
Rasanya mendapat bintang jatuh dipelukan, antusias aku, bertanya-tanya harga dan fasilitas di naira dive, hmmmm, akhirnya kuputuskan untuk dive bersama Naira dive dihari pertamaku.
breifing sebelum mneyelam by Pak edy


Naira Dive berlokasi tak jauh dari hotel maulana sekitar 20 meter di kiri bangunan Hotel Maulana. Sebuah Dive Center milik lokal dengan 100% karyawannya indonesia people.Senangnya, karena salah satu misi jalan-jalan ku adl mengangkat eknomi masyarakat lokal. Bahagianya lagi ternyata 2 orang diver dari Singapore itu salah satunya orang Sunda namun bekerja di Singapore,,,YES,,,jadi ada teman dech.
Perkenalan pun berjalan lancar, sempet keder juga mereka ber2 level nya instruktur dive, sementara aku new diver yang masih perlu banyak belajar dan pengalaman. 
Seperti biasa sebeum dive, breifing wajib dilakukan. pak Edy semangat 45 menjelaskan dive site yang akan kami selami. Hari pertama dive  bila menungkinkan akan di lakukan 3x dive dengan tujuan Pulau Banda Besar. Hari ke dua pulau hatta dan pulau Syarir hari ke tiga pulau Ai, hari ke lima di sekitar di depan gunung api. Itu bila Cuaca bagus, namun bila cuaca buruk kemungkinan dive di pulau Hatta dan Ai terancam batal.
Gunung api Banda yan selalu setia mengawali perjalanan menuju lokasi dive


Semua dive site di Banda Naira itu adalah Wall kecuali di kaki Gunung api, dive sitenya slove namun tutupan terumbu karangnya 1001% menutupi dasar laut, jadi jangan harap berjumpa pasir, coral di Lava dive site ini sungguh subur. Di dominasi karang api yang bertumpuk-tumpuk, dan membentuk bukit-bukit juga lembah, ear coral pun segede gaban menghiasi dasar laut, namun sayang miskin ikan bahkan sang makhluk imut nan cute NEMO jarang terlihat. satu-satunya dive site yang tenang tanpa terganggu oleh kencang nya arus ya Lava dive site. Di dive site ini rekor terlama ku 62 menit di dalam air...YEAAAAAAA,,,akhirnya bisa juga 1 jam lebih 2 menit. Hehehehe maklum biasanya aku orang yang terakhir masuk air, dan orang yang pertama keluar dari air, 45x dive aku belum bisa juga berhemat akan udara di tabung dive ku. c<#-#>b""""".
Coral yang tumbuh subur di lava dive site ini akibat lava dari gunung api yang meletus terjun bebas ke laut, membuat coral menjadi subur bertumpuk-tumpuk. namun sayang ada beberapa coral yang mulai rusak.

Dive Site Terbaik menurut aku dan juga masyarakat Banda ada di Pulau Hatta, berjarak tempuh 45 menit dari Pulau Naira. Gak hanya indah bawah lautnya, pulau nya pun indah, berpasir putih bersih dengan air sejernih cermin. Unik nya di dive site pulau Hatta saat kita entry terdapat bolongan karang yang bak gapura,,,atau sumur sedalam 12 meter menuju dasar terus bersambung ke wall yang sepanjang dan seluas pulau Hatta. Di sini banyak terdapat ikan Napoleon yang berenang bersahabat menyambut para diver. Tuna gigi anjing alias dogteeth sepanjang 1 meter, 3 sampai 5 melintasi kami yang lagi asik mengamati keindahan alam bawah laut. Namun sayang di salah satu sisi terdapat bekas pengembomoan ikan, kerusakan nya amat luas 5 meter lebih, memutih dan membentuk cekungan..ulah dari ketamakan manusia yang tak bertanggung jawab. (#_#)"""""
ear coral at lava dive site


Di pulau Banda besar, dive site unggulannya adanya 2 buah gua bawah laut yang saling tembus. Seperti yang lain, wall mendominasi dive site di Banda Naira, arus yang kencang membuat diver yang masih kacau balau seperti aku begitu sulit mengatur kecepatan. menurut Paulus (orang sunda yang bekerja di singapore)di dive site ini terdapat crocodile fish di kedalaman 40 meter, walhasil aku hanya bisa bilang "WOW",,,,,sembari gigit jari. (-__-)"""
Pertama kali menyelam di Banda di dive site Pulau Banda Besar, dengan arus yang lumayan kencang. Ditambah kondisi yang hanya tidur  3,5jam, membuat aku goyah hanya 34 menit saja, di kedalaman 29 meter sudah buat aku semaput. Sesampai diatas boat aku tiduran sembari kantuk yang tiba-tiba menyerang. Beruntung semua team di Naira dive maklum akan kondosi aku,,,
dive site pulau Sahrir/pulau pisang


Dive Site di pulau Sahrir, terbaik dan tercantik untuk terumbu karangnya. Dekat saja dari pulau Naira hanya 15 menit, namun sayang pulau yang nama lainya pulau pisang ini tak berpantai. Bagus untuk lokasi snorkling. dari semua dive site rasanya, disinilah paling banyak si imut NEMO dan ANEMON nya.
Sayang aku tak menyelam di Pulau Ai, yang konon katanya bila beruntung bisa berjumpa si HAMMERHEAD alias Hiu kepala martil. Saat trip  ke pulau Ai di lakukan hari ke4, dimana aku memilih mendaki gunung api Banda yang tak kalah Seru bersama Ari Dan Ul.

Walau hari pertama sepulang dive kami sempat berjumpa badai, alias hujan angin dan gelombang yang mulai tinggi, sempat ciutttt juga nyali, namun semangat untuk mengeksplore laut banda tetap bergelora. Terlebih di hari kedua walau cuaca muram, matahari tersaput mega tebal, namun kami di kasih bonus, di depan pulau Banda Besar, puluhan Dolphin/lumba-lumba, riang bermain. Antusias Paulus dan John, langsung nyemplung ke laut mendekati si baik hati Dolphin.Kalau bukan Larangan keras Pak Edy, aku pasti sudah ikutan bersama mereka berenang bersama Dolphin. "Laut di bawah kita ini dalam nya ratusan meter Bu,,,jangan ambil resiko!!!" Kalimat super efektif buat aku, urungkan niat bersenang-senang bersama Dolphin.
Badai pasti berlalu selama 2 hari berturut-turut, cuaca muram, akhirnya hari ke 3 sampai aku pulang mentari dengan sangat garangnya menyinari bumi Pala ini. Langit biru khas timur pun menghiasi hari-hari yang indah selama di Banda.
sambut riang dolphin di hari ke2

Tips menyelam di Banda bagi pemula, seperti aku, Jangan LUPA membawa STICK DIVE/TANK RATTLE Panjang atau bila ga punya pakailah sarung tangan. ke dua benda ini sangat bermanfaat di tempat yang berarus kencang, bila tak kuat menahan gempuran arus yang melaju cepat ke depan, kita bisa menusukan Tank Rattle pada tebing disisi kita, atau berpegangan erat pada karang mati. Terlebih bila penyelaman berkelompok, pasti akan dituntut untuk menunggu teman yang punya hobi dan skill masing-masing. Yang kedua untuk pemula, diving lah sedekat mungkin dengan karang/tebing namun hati-hati jangan sampai tersentuh. Menyelam di Banda, bersiap lah berjumpa dengan wall-wall yang tanpa dasar, dan air laut yang membiru, maklum laut Banda adalah laut terdalam di Indonesia. Kuncinya, Jangan pernah panik di dalam air, dalam kondisi apapun...Dag Dig Dug Jeger pasti, terlebih bernyali ciutttt seperti aku,,Namun semua kembalikan pada diri sendiri, Niat, Ilmu, Pengalaman,Nekad dan Doa.

Informasi tambahan yang mau dive di Banda bisa menggunakan jasa :
1. BLUE MOTION
   Contack person : pak Toby +6281343238295 atau  +62 81 247 143 922 atau kunjungi web site nya      di     http://www.dive-bluemotion.com. (info lengkap di webnya)

2.NAIRA DIVE
  contack person pak EDY +6282399759389
 sekali dive Rp.350.000,- sewa alat Rp.50.000/hari uda include boat+makan siang.
 Di Naira dive juga terdapat penginapan yang asri dan nyaman Rp. 200.000/malam include sarapan pagi plus  kamar ber Ac.


prepare to dive

pulau hatta dive site

lava dive site di kaki gunung api


dive site di pulau banda besar

Pulau Hatta dive site



Komentar

  1. Ceritanya seru .. thanks sudah berbagi cerita ...

    Gun IP
    blog.maleber.net

    BalasHapus
  2. Hallo salam kenal..
    Saya suka banget sama blog atau artikel ini..
    Kebetulan saya asli Banda Naira dan saya bekerja di daerah kalimatan untuk Mr Edy masih teman saya untuk kru Diving.
    kebetulan untuk liburan ke Banda saya biasanya 1 tahun sekali pada masa cuti.
    saya sangat berharap potensi yang ada di Banda bisa di ekspos dan menjadikan kunjungan wisata bagi tourism dalam atau luar negeri.


    thanks

    Andy Husein
    email ; andy_jmloperation@yahoo.com
    HP ; 081343390292

    BalasHapus
  3. Salam kenal Andy Husein,
    Terimakasih untuk apreasi nya, Banda Itu Luar biasa Cantik baik alam nya dan masyarakatnya,,,
    Banda sungguh memukau dan ingin balik lagi

    BalasHapus
  4. Wah saya baru baca ini artikel. Tolong ya klarifikasikan kalau dive center bluemotion itu milik saya. Tuta adalah karyawan saya dan Saya orang Asli Banda. Saya pemilik hotel maulana dan laguna dan divecenter bluemotion dan sekarang saya buka divecenter satu lagi seahobbit untuk tamu lokal. Tolong di ganti artikelnya sesuaikan dengan fakta yang benar. Terima kasih

    BalasHapus
  5. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  6. Artikel yang bagus by the way. Senang lihat tamu2 yang menulis hal hal bagus tentang banda.
    Nama saya Farman Alwi

    BalasHapus
  7. Salam kenal Pak Marwan Alwi, saya minta maaf, akan pengetahuan saya yang terbatas mengenai Dive Center Blue Motion,,,sebagai mana yang saya dengar spt yang tertulis. Sudah saya revisi..trims masukannya

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

CURUG TUJUH SUBANG

CATALINA Si Angggun yang Tertidur Di Birunya Perairan Biak Papua

CATATAN KECIL FESTIVAL TANJUNG WAKA SANANA MALUKU UTARA